Satu upaya penanaman wawasan kebangsaan sejak dini pada anak dapat dilakukan dengan mengenalkan berbagai makanan khas Nusantara. Hal ini penting bagi perkembangan anak ke depannya guna memupuk rasa kebanggaan dan kecintaan terhadap tanah airnya. Rasa bangga dan cinta itulah yang merupakan cikal bakal rasa nasionalisme. Anak usia dini merupakan generasi bangsa yang akan meneruskan estafet perjuangan bangsa yang kelak akan mengolah dan mengembangkan potensi Indonesia.
Mengenalkan anak pada aneka makanan tradisional bisa menjadi salah satu cara kita untuk melestarikan budaya Indoneisa yang sangat kaya. Begitupun dengan mencicipi rasa, kuliner khas tanah air, jiwa nasionalis anak pun ikut terpupuk.
Makanan tradisional adalah makanan dan minuman, termasuk makanan jajanan serta bahan campuran yang digunakan secara tradisional dan telah lama berkembang secara spesifik di daerah atau masyarakat Indonesia. Biasanya makanan tradisional diolah dari resep yang sudah dikenal masyarakat setempat dengan bahan-bahan yang diperoleh dari sumber lokal yang memiliki citarasa yang relatif sesuai dengan selera masyarakat setempat
Berikut ini beberapa cara untuk mengenalkan makanan tradisional:
a. Sediakan sebagai camilan di rumah
Dengan lebih sering menyediakan menu makanan tradisional di rumah, lidah anak akan terbiasa dengan kuliner Indonesia. Kuliner Indonesia tidak harus disajikan dengan makanan berat seperti nasi atau mi. Agar tidak bosan, dapat diselingi dengan menyajikan kue-kue tradisional khas nusantara.
b. Memasak makanan tradisional bersama-sama
Mengenalkan makanan tradisional pada anak bisa dilakukan dengan membuatnya bersama-sama. Kesannya memang agak rumit dan memakan waktu, namun dari memasak bersama orang tua akan terjalin sebuah kedekatan dan tentunya anak akan semakin belajar banyak hal mengenai kuliner Indonesia.
c. Mengenalkan makanan tradisional pada anak dengan ber-wisata kuliner
Mengajak anak makan di restoran yang ber tema kan daerah-daerah nusantara dapat membuat anak akan mengenal masakan khas nusantara.
d. Mengajak anak ke festival kuliner khas daerah
Memperkenalkan makanan atau kue tradisional tidak harus dilakukan dengan mengunjungi daerah asalnya. Jika keuangan dan terbatasnya waktu tidak bisa membuat Anda langsung berkunjung ke suatu daerah, Anda bisa mengajak si kecil datang ke festival makanan khas daerah.
Sebenarnya masyarakat Indonesia boleh mengkonsumsi makanan-makanan asing tanpa meninggalkan makanan-makanan tradisional yang dimiliki Indonesia dan tetap memperhatikan bahaya kesehatannya. Oleh karena itu, penting bagi tenaga pengajar dan pendidik PAUD untuk mengenalkan makanan-makanan tradisional Nusantara beserta potensinya pada anak-anak didiknya secara sederhana dan mudah dimengerti. Para pendidik PAUD juga dapat menyarankan pada orang tua anak-anak didik untuk membiasakan memberikan makanan Nusantara pada anaknya. Makanan terbaik untuk dikonsumsi tentunya jenis makanan yang bergizi dan aman dikonsumsi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar